Mamuju - Menjelang Hari Raya Imlek ke 2576 Kongzili tahun 2025, Umat Buddha Vihara Bukit Naga Mamuju membersihkan Dhammasala, Rabu (22/1/2025). Dimulai dari membersihkan Altar, Buddharupang (Patung Buddha) dan ruang Puja Bakti secara keseluruhan. Kegiatan ini sebagai bentuk Bakti kepada Tiratana; Buddha, Dhamma, dan Sangha.
Membersihkan Dhammasala dan Rumah Tinggal merupakan bagian penting dari tradisi menyongsong Hari Raya Imlek yang sering dilakukan Masyarakat Indonesia keturunan Tionghoa. Ronny Liem, Pengurus Vihara Bukit Naga yang juga hadir pada kegiatan ini menjelaskan bahwa membersihkan Rumah Ibadah didasari keinginan baik untuk meninggalkan yang buruk/kotor di tahun sebelumnya dan menciptakan suasana yang baru dan bersih sepanjang tahun ke depan.
Pembimas Buddha yang ikut hadir dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa Imlek sejatinya bukan hari Raya Umat Buddha, Hari Raya Imlek sudah ada sejak Ribuan tahun lalu jauh sebelum berkembangnya Agama Buddha.
"Hari Raya Imlek bukan Hari Raya Umat Buddha, Hari Raya Imlek dirayakan oleh seluruh Masyarakat Indonesia keturunan, namun banyak hal-hal baik terkait kegiatan ini salah satunya adalah menjaga kebersihan baik di tempat tinggal maupun di Rumah Ibadah, terkhusus membersihkan Buddha Rupang merupakan sebuah bentuk penghormatan kepada simbol-simbol Kesucian dan itu juga merupakan sebuah praktik Dhamma yang telah diajarkan oleh Guru Agung Buddha," urai TS. Haryanto.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa sebagai Umat Buddha dalam proses membersihkan Dhammasala juga hendaknya didasari keinginan luhur dan mulia.
"Dengan membersihkan Dhammasala, semoga demikian pula hati dan pikiran kita bersih dari segala bentuk kekotoran batin, kebencian, keserakahan, dan kegelapan batin," pungkasnya.(sty)
Wilayah
Jelang Imlek 2576 Kongzili, Umat Buddha Vihara Bukit Naga Bersih-bersih Dhammasala
- Rabu, 22 Januari 2025 | 20:30 WIB
