H. Syafrudin Baderung Menerima DIPA Tahun Anggaran  2023

Kakanwil Kemenag Sulbar saat menerima DIPA Tahun Anggaran 2023

Mamuju (Humas Kanwil) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulawesi Barat H. Syafrudin Baderung menerima DIPA yang diserahkan langsung oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat H. Akmal Malik didampingi Kakanwil DjPb M. Syaibani di gedung PKK. (Kamis, 15/12/2022)

Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulbar menerima DIPA tahun 2023 sebesar Rp. 31.447.877.000,-.

Pada sambutan Pj. Gubernur Sulbar mengatakan kondisi di akhir tahun 2022 menunjukkan pandemi covid 19 sudah semakin terkendali, namun perekonomian global dihadapkan pada tantangan baru yang berbeda namun juga sangat berat yaitu disrupsi pasokan dan tensi geopolitik yang mendorong kenaikan harga dan komoditas pangan dan energi sehingga memicu inflasi.

"Kita akan menghadapi tantangan dan arah perekonomian dunia yang mengalami perlambatan. Untuk itu, kita semua harus memiliki kesadaran dan sense of Crisis yang tinggi," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan dalam kaitan dengan kondisi global, kehadiran APBN adalah sebagai instrumen stabilisasi untuk mengendalikan inflasi dan harga pokok kebutuhan pangan. Oleh karena itu, program ketahanan pangan harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh agar produksi dan harga pokok kebutuhan pangan tetap terjaga.

Akmal Malik menambahkan mencermati kondisi global dan nasional, Sulawesi Barat saat ini masih menghadapi permasalahan kompleks berkaitan dengan tingkat stunting yang tinggi 33,8%, tingkat kemiskinan yang masih tinggi 11,85% dibandingkan nasional 9,71%, indeks pembangunan manusia 66,36% yang masih dibawah indeks pembangunan manusia tingkat nasional 72,29% dan infrastruktur yang perlu segera dilakukan perbaikan.

Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan DIPA Tahun 2023 yang telah diterima, nantinya harus segera dieksekusi di awal tahun 2023 untuk mendorong konsumsi rumah tangga dan investasi serta secara langsung akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Barat.

"Kepada pimpinan instansi vertikal, saya berharap agar terus menguatkan sinergi program dan kegiatan lintas Kementerian/Lembaga dan sinkronisasi antara belanja pusat dan daerah. Kualitas belanja masih harus ditingkatkan dalam rangka memacu pertumbuhan ekonomi di daerah dan akselerasi pencapaian sasaran pembangunan nasional," ujar Akmal Malik.

"Seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat harus bahu-membahu bersinergi dalam menghadapi segala krisis yang mungkin akan terjadi di tahun depan. Terakhir Saya mengingatkan kembali, tahun depan kita memasuki tahap persiapan pemilu," tambahnya sebelum menutup sambutannya.
(Fqh/Naf)


Wilayah LAINNYA