Sekjen Kemenag RI Tekankan “Asta Protas” Sebagai Arah Kinerja Berdampak: Kanwil Kemenag Sulbar Siap Menyambut dengan Inovasi Nyata

Sekjen Kemenag Kamaruddin Amin

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, M.A. menegaskan arah kebijakan nasional Kementerian Agama periode 2025–2029 dengan memperkenalkan delapan program prioritas, yang dirangkum dalam tajuk “Asta Protas Kemenag Berdampak.”

Penegasan ini disampaikan langsung oleh Sekjen Kemenag RI dalam kegiatan Seminar Kurikulum Berbasis Cinta dan Ekoteologi yang berlangsung di Hotel Ratih, Polewali Mandar, Sabtu (4/10/2025).

Lebih lanjut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, Adnan Nota dalam kesempatan tersebut turut melaporkan capaian dan arah pembangunan keagamaan di wilayah Sulbar yang sejalan dengan Asta Protas Kemenag Berdampak.

Pertama, moderasi beragama dan kerukunan ummat.

“Selama dua tahun berturut-turut, Kanwil Kemenag Sulbar berhasil meraih penghargaan Moderasi Beragama Award dari Kementerian Agama RI,” ujar Adnan. Capaian ini dinilai sebagai bukti nyata konsistensi dan kesungguhan dalam menanamkan nilai-nilai toleransi, penghormatan antarumat beragama, serta menjaga ruang-ruang dialog yang sehat di masyarakat.

Selain itu, kanwil juga tengah menuntaskan pembangunan lima rumah ibadah “pembangunan lima rumah ibadah lintas agama telah memasuki tahap akhir, dan ditargetkan rampung pada tahun mendatang”ujar adnan

kedua, Semangat ekoteologi yang menjadi bagian dari Asta Protas juga telah diwujudkan di lingkungan Kanwil. “Khususnya di kanwil sudah Beberapa kali panen, disana ada melon dan kebanyakan terong. Ini bagian dari ikhtiar kemandirian dan edukasi dari ekoteologi” ujarnya

Ketiga, Kanwil Kemenag Sulbar terus mendorong 23 satuan kerja (satker) untuk bertransformasi menuju Zona Integritas setiap tahunnya. Tahun 2025 ditargetkan minimal 3 satker berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Keempat, Masjid Percontohan: Pelayanan yang Ramah dan Terbuka Sebagai bentuk nyata layanan keagamaan berdampak, Kanwil tengah menyiapkan masjid percontohan yang tidak hanya difungsikan sebagai tempat ibadah, tetapi juga tempat istirahat yang layak bagi musafir, lengkap dengan fasilitas teh dan kopi gratis. Masjid ini akan dibuka 24 jam, dengan prinsip pelayanan ramah, aman, dan nyaman.

Melalui semangat Asta Protas, Kemenag Sulbar menyatakan kesiapan untuk terus menjadi bagian dari perubahan besar yang bermakna.


Wilayah LAINNYA