Mamuju (Humas Kanwil) - Keberadaan Majlis taklim di tengah-tengah masyarakat memberikan konstribusi nyata bagi pembangunan diri, keluarga dan lingkungan.  Hal ini dapat kita rasakan berbagai agenda dan kegiatan Majlis taklim yang telah berjalan. Seperti kegiatan pengajian, taman pendidikan Al Qur'an,  kajian kitab kuning, pemberdayaan umkm lewat produktifitas kemandirian ibu-ibu Majlis taklim, juga dapat meningkatkan literasi digital yang lagi keren sekarang ini. Demikian Prolog Sekum MUI sulbar H. M. Sahlan saat memberikan materi kepada seluruh peserta Majlis taklim se Sulawesi Barat di hotel meganita mamuju, selasa, 27 februari 2024.

Apa yang disampaikan oleh bapak kakanwil H. Syafrudin baderung dalam materinya kemarin membuka ruang bagi kita untuk selalu berkolaborasi dengan kondisi zaman khususnya di era digital yang serba instan dan literasi digital dapat menguatkan dan meningkatkan kemandirian serta kesejahteraan " Majelis Taklim punya peran penting dalam mengisi pembangunan, pembentukan karakter, peningkatan SDM serta pemberdayaan ekonomi umat, coba lihat di medsos dan lakukan hal yang sama, maka Majelis taklim akan tumbuh mandiri dan sejahtera, itu motivasi kakanwil " urai sekum MUI sulbar juga selaku katim penais dan SI Bidang Bimas Islam.

Sama halnya yang disampaikan oleh kabid bimas islam H. Haerul, bahwa kehadiran Majelis taklim di tengah masyarakat merupakan pintu menggali ilmu pengetahuan untuk mengisi rohani dan jasmani kita. Majelis taklim menjadi perekat dan rumah untuk menata hati lebih baik secara individu, kekeluargaan dan kemasyarakatan. " terang mantan katim umum dan humas ini penuh asa.

Penguatan Majelis taklim di era digital sangat positif jika Majlis taklim menjadi kreator utama melakukan pendidikan, pembinaan dan jiwa sosial. Tekanan dan suguhan di medsos bisa menjadi jalan untuk mengimbangi konten-konten negatif yang berisikan sara, perpecahan, kebencian dan lain sebagainya. Maka Majelis taklim menjadi pembeda dan hadir di garda terdepan di sudut-sudut kehidupan dengan mengajak, mengedukasi masyarakat untuk menjaga persatuan, mengokohkan moderasi beragama, membangun peradaban yang teladan, optimis dan produktif melalui dunia nyata dan maya lewat medsos yang kita miliki, tidak terprovokasi dan mudah memfitnah serta mengadu domba. Majelis taklim mengajarkan ilmu agama, sesuai tujuannya," urai Katim Penais dan SI ini penuh khidmat.

Lebih lanjut ia sampaikan dan menjadi statement closing setelah diskusi dan dialog serta di tutup dengan suguhan lantunan shalawat oleh seluruh peserta, menggugah rasa, merdunya suara, membuat kita larut dalam kesahajaan. di akhir acara, semakin menambah rasa, bahwa apa yang menjadi harapan kakanwil, kabid bimas islam, katim dan tim Kerja penais dan SI  insya Allah memberikan warna setelah sampai di rumah masing-masing karena majelis taklim punya pengaruh yang besar dalam keseharian kita. indahnya ukhuwah dan peran Majelis Taklim menjadi perekat utama menuai kesuksesan lahir dan batin," tutup sahlan penuh khidmat.