Tinambung (Humas)–Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulbar Dr. KH. Adnan Nota menekankan di kepada setiap satker agar melakukan upaya pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).(23/10/2024)

Dalam arahannya, Kakanwil yang juga Ketua PWNU sulbar itu berjanji, Satker yang mempunyai nilai WBK dan WBBM diatas delapan puluh akan membawa mereka studi tiru secara langsung kepada lembaga yang telah memperoleh predikat Wilayah Bebas dari WBK dan WBBM

“Tujuannya sebagai bahan evaluasi dan dasar memperbaiki kekurangan kita agar memperoleh nilai WBK dan WBBM yang lebih maksimal “ Ujarnya.

Pembangunan Zona Integritas bertujuan untuk mencegah terjadinya korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. Kakanwil menjelaskan bahwa tujuan tersebut dapat dicapai jika aparatur memiliki integritas dan tata kelola organisasi yang baik.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulbar, Dr.H. Misbahuddin yang juga didaulat panitia menyampaikan sambutan mengatakan, ada empat poin penting yang sangat mempengaruhi kualitas Pendidikan yaitu, anggaran, sarana dan prasarana, kurikulum dan kualitas guru.

“Diantara empat hal tersebut, kualitas gurulah yang sangat menentukan” Ucap Dr.H. Misbahuddin.

Kepala MTsN 1 Polman Ismail Saleh mengaku bersyukur atas segala motivasi, nasehat dan apresiasi dari Kakanwil dan Kabid Penmad Kemenag Sulbar.

Sekedar diketahui, ada enam poin pembangunan zona integritas yaitu manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen sumber daya manusia, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik .

Penulis : Mahmuddin Hakim