Realisasi Penyerapan Anggaran Capai 70%, Pembimas Buddha : Harus Betul-betul Berdampak di Masyarakat

Pembimas Buddha, TS. Haryanto

Mamuju (Kemenag) -- Pembimas Buddha TS. Haryanto jelaskan penyerapan anggaran Bimas Buddha Kanwil Kemenag Sulbar telah mencapai 70,04%. Hal tersebut disampaikannya saat menjadi pembina apel pada Rabu (10/7/2024).

Lebih lanjut ia menjelaskan, Ditjen Bimas Buddha setiap bulan mengadakan rapat koordinasi secara daring yakni sebagai forum pemantauan dan evaluasi penyerapan anggaran dan output. Menurutnya hal ini menjadi sangat penting pada satker Buddha karena selain dipantau realisasi, ada juga evalusasi kegiatan tiap bulannya.

Ia juga menyampaikan bahwa di bulan juni lalu, Bimas Buddha sesuai arahan Menteri Agama dan sesuai perkin yang telah ditandatangani, telah memenuhi target penyerapan anggaran di angka 70,04%.

Namun hal tersebut tidak hanya semata berfokus pada jumlah penyerapan anggaran, namun yang sangat penting anggaran yang terserap harus memberi manfaat.

"Ada feedback dari hasil yang dilakukan, apakah betul-betul terasa di masyarakat," pungkas TS. Haryanto.

"Bahkan saat ini ketika memberikan bantuan pun harus dimonitoring di awal pertengahan dan akhir," jelasnya lebih lanjut.

Dalam kesempatan tersebut juga ia berpesan kepada para pegawai Kanwil Kemenag Sulbar agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan.

"Kita semua harus sadar lingkungan tentunya dimulai dari hal-hal yang kecil. mengingat saat ini musim hujan maka mari kita menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan," himbaunya.

Mnurutnya sampah yang dibuang sembarangan bisa membuat saluran air tersumbat dan dapat mengakibatkan air tergenang bahkan banjir.

Sebagai pegawai harus menjadi contoh untuk tidak membuang sampah sembarangan. Harus dimulai dari diri kita sendiri, jangan mengharapkan orang lain meskipun di kantor ada celaning servis. Yang terpenting bagaimana kesadaran kita untuk hidup bersih.

Dengan sadar diri hidup bersih kita akan menciptakan lingkungan nyaman dan menciptakan suasana kerja yang nyaman. mudah2an momen ini menjadi manfaat buat kita semua untuk nelaksanakan tigas dan kewajiban kita dengan baik.


Wilayah LAINNYA