Mamuju, Humas Kanwil - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, H. Adnan Nota, dalam arahannya pada Rapat Sosialisasi Peningkatan Mutu Akreditasi RA/Madrasah yang digelar secara virtual, Kamis (29/8/2024), menekankan pentingnya akreditasi sebagai tolok ukur kualitas sebuah madrasah.
"Akreditasi adalah cerminan dari proses dan realitas yang terjadi di sebuah madrasah," tegas Adnan. Ia menambahkan bahwa akreditasi tidak hanya menjadi gambaran fisik, tetapi juga mencerminkan kualitas proses pembelajaran dan kegiatan yang berlangsung di dalamnya.
Selain itu, Kakanwil juga mendorong semua madrasah untuk meningkatkan peringkat akreditasinya. "Madrasah yang belum terakreditasi harus segera melakukan akreditasi, begitu pula yang sudah terakreditasi C harus naik ke B harus naik Ke A, dan seterusnya," ujarnya.
Adnan juga menyoroti pentingnya karakter Islami sebagai ciri khas madrasah. "Jangan sampai madrasah kita hanya unggul dalam hal akademik, tetapi melupakan nilai-nilai Islam," ungkapnya. Ia berharap agar madrasah dapat mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia.
"Sebagai contoh, pastikan semua siswa sudah melaksanakan shalat Dhuha dan membaca Al-Qur'an sebelum masuk kelas," kata Adnan. Ia menekankan bahwa karakter Islami inilah yang seharusnya menjadi pembeda antara madrasah dengan sekolah umum lainnya.
Dalam sambutannya, Kakanwil mengajak seluruh peserta untuk bersinergi dalam membangun Kementerian Agama di Sulawesi Barat. "Mari kita bergerak bersama untuk mewujudkan Kementerian Agama yang lebih baik," ajaknya.
Rapat sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para kepala madrasah dan guru tentang pentingnya akreditasi dan bagaimana meningkatkan kualitas madrasah secara keseluruhan.
Wilayah
Kakanwil Kemenag Sulbar Tekankan Pentingnya Akreditasi dan Karakter Islami di Madrasah
- Kamis, 29 Agustus 2024 | 14:57 WIB