Mamuju (Kemenag Sulbar) — Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja mensosialisasikan program Pascasarjana kepada para penyuluh, guru, dan calon pendeta di Sulawesi Barat. Kegiatan ini disambut positif oleh Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Kristen Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, Ayub, yang menilai program ini sebagai peluang besar bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pelayanan keagamaan.(3/6/2025)
Sosialisasi disampaikan langsung oleh Direktur Pascasarjana IAKN Toraja, Dr. Joni Tapingku, didampingi dosen Edwin Ballu serta jajaran pengelola dan panitia penerimaan mahasiswa baru. Dalam pemaparannya, Dr. Joni menjelaskan bahwa model perkuliahan Pascasarjana dirancang fleksibel melalui metode hybrid, yakni gabungan antara perkuliahan tatap muka dan daring.
"Persentasenya 70 persen luring dan 30 persen daring. Ini kami rancang agar para mahasiswa, khususnya yang berasal dari kalangan ASN atau pelayan gereja, tetap dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya di instansi masing-masing," ungkap Dr. Joni.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk fasilitasi terhadap kerinduan banyak pihak yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, namun terkendala oleh jarak, waktu, atau kebijakan institusi.
Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Sulbar, Ayub, menyampaikan apresiasi atas hadirnya program ini. Menurutnya, program Pasca Sarjana IAKN Toraja menjadi angin segar bagi pengembangan pendidikan agama Kristen di Sulawesi Barat.
“Dulu kami pernah mencoba memfasilitasi guru pendidikan agama kristen untuk studi lanjut di STT Jefry Makassar, namun terkendala regulasi jarak izin belajar. Kini, dengan kehadiran program ini yang lebih dekat dan fleksibel, tentu sangat memudahkan dan membantu,dan disini dibutuhkan kesiapan ASN/ guru dan para penyuluh agama krusten mengikuti program ini” jelas Ayub.
Ia menambahkan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan tim kepegawaian untuk memperjelas regulasi terkait tugas belajar. Hal ini diharapkan dapat memberikan kepastian dan kemudahan bagi ASN yang ingin mengembangkan kapasitasnya melalui pendidikan Pascasarjana di IAKN Toraja.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kompetensi SDM, khususnya dalam bidang keagamaan, demi pelayanan yang semakin profesional dan berdampak,” tutup Ayub.
Wilayah
IAKN Toraja Sosialisasikan Program Pascasarjana, Disambut Antusias ASN Bimas Kristen Sulbar
- Selasa, 3 Juni 2025 | 10:40 WIB
