Mamuju (Kemenag) - Bidang Pendidikan Madrasah menggelar Rapat Rekonsiliasi Data Sarana dan Prasarana Madrasah, pada 20 Februari 2024 di aula Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulawesi Barat, dimulai jam 08.00 pagi sampai selesai.
Rapar Rekonsiliasi data sarana dan Prasarana madrasah tersebut dihadiri oleh 30 Peserta dari berbagai tingkatan yakni Pengelola Sarpras Madrasah Negeri dan Madrasah Swasta; Pengelola Sarpras MAN I Mamuju, MTSN 1 Mamuju dan MIN 1. Pengelola Sarpras MA Swasta 6 orang; MTsS 8 orang , MIS 7 orang dan dari RA 6 Orang.
Pemerintah memberi bantuan dalam meningkatkan Sarana dan Prasarana pada Madrasah dalam 2 bentuk yakni melalui aplikasi SIMSARPRAS dan BKBA (Bantuan Kinerja dan Bantuan Afirmasai) pada Madrasah Swasta dan adapun untuk Madrasah Negeri pada Tingkat MI, MTs dan MA bantuan pemerintah melalui SBSN melalui aplikasi SIMPRO.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Misbahuddin menyampaikan pesan kepada Kepala Madrasah dan Pengelola Sarana dan Prasarana Madrasah bahwa dalam pengadaan sarana dan prasarana pada madrasah agar mampu memberi variasi yang berbeda yang dapat dimanfaatkan dari dana BOS. Termasuk para guru diharapkan lebih berkreasi dalam meningkatkan sarana dan prasarana di Madrasah.
Lebih lanjut beliau menyampaikan, khusus dalam pemeliharaan sarana yang rusak seharusnya diperbaiki jangan langsung membuang begitu saja. Ia juga berharap pada madrasah untuk memperbaiki tata kelola sarana dan prasarana madrasah masing-masing.
Ia pun menekankan agar jangan sampai kekurangan sarana dan prasarana sehingga menurunkan semangat dalam mengemban tugas dalam proses belajar mengajar, karena memurutnya sarana dan prasarana bukanlah segalanya tetapi hanya sebagai penunjang dalam proses belajar mengajar.
Wilayah
Bidang Pendidikan Madrasah Gelar Rekonsiliasi Data Sarpras
- Kamis, 22 Februari 2024 | 09:30 WIB