Mamuju Tengah – Anak-anak Sekolah Minggu Buddha Tunas Buddhis Waeputeh menunjukkan nilai toleransi dengan membagikan takjil kepada masyarakat yang menjalankan ibadah puasa. Kegiatan ini berlangsung di Vihara Eka Virya Sasana, Waeputeh, Mamuju Tengah, pada Kamis (13/3/2024).
Sejak pukul 14.00 WITA, anak-anak, yang didampingi oleh orang tua mereka, mulai menyiapkan takjil. Mereka terlibat langsung dalam proses pembuatan hingga pendistribusian makanan berbuka puasa kepada masyarakat yang melintas di depan vihara.
Yeni Utami, salah satu guru Sekolah Minggu Buddha Tunas Buddhis Waeputeh, menyampaikan bahwa kegiatan berbagi takjil ini merupakan bentuk nyata toleransi antarumat beragama. "Kami ingin menanamkan nilai kasih sayang dan cinta kasih kepada anak-anak sejak dini. Dengan berbagi kepada saudara-saudara yang sedang menjalankan ibadah puasa, mereka belajar untuk menghargai perbedaan," ujarnya.
Antusiasme anak-anak terlihat jelas saat mereka berinteraksi langsung dengan masyarakat yang menerima takjil. Senyum dan rasa syukur dari penerima semakin menguatkan makna dari kegiatan ini sebagai implementasi ajaran Buddhis dalam membangun harmoni dan kerukunan antarumat beragama.
Kementerian Agama mengapresiasi inisiatif ini sebagai salah satu bentuk pengamalan moderasi beragama, yang menekankan pentingnya sikap saling menghormati dan berbagi di tengah keberagaman masyarakat Indonesia. Diharapkan kegiatan seperti ini terus berlangsung dan menginspirasi generasi muda untuk menjaga nilai-nilai toleransi dan persaudaraan.
Wilayah
Anak Sekolah Minggu Buddha di Mamuju Tengah Bagikan Takjil, Wujud Toleransi Sejak Dini
- Jumat, 14 Maret 2025 | 22:07 WIB
