2.284 Siswa/i MI se-Sulawesi Barat Ikuti ANBK Utama

Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulbar melakukan Monitoring pelaksanaan ANBK Utama tingkat MI periode 1 tanggal 23 dan 24 Oktober 2023 di MI As'adiyah Banua Baru dan MI DDI Silopo Polewali Mandar.

Polman (Bidang Penmad) - Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi barat melakukan Monitoring pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Utama tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) periode 1 tanggal 23 dan 24 Oktober 2023  di MI As'adiyah Banua Baru dan MI DDI Silopo Polewali Mandar.

Jumlah peserta yang terdaftar dan akan mengikuti ANBK Utama tingkat MI untuk Sulawesi Barat sebanyak 2.284 orang yang tersebar pada 6 Kabupaten se-Provinsi Sulawesi Barat.

Pelaksanaan ANBK untuk Tingkat MI tahun 2023 ini dijadwalkan selama 4 Periode yaitu :
1. Periode 1 tanggal 23 sd 24 Oktober 2023
2. Periode 2 tanggal 25 sd 26 Oktober 2023
3. Periode 3 tanggal 30 sd 31 Oktober 2023
4. Periode 4 tanggal 01 sd 02 November 2023

Setiap peserta ANBK yang dipilih secara random (acak) akan mengikuti dan menyelesaikan soal soal Asesmen selama 2 hari. Hari pertama mengerjakan soal yang terkait Literasi dan Survey Karakter, sedangkan di hari kedua akan menyelesaikan Numerasi dan Survey Lingkungan belajar.



Seperti tahun tahun sebelumnya moda pelaksanaan ANBK tahun ini juga dibagi dengan dalam Moda Full Online dan Semi Online. Pemilihan dari kedua jenis moda tersebut disesuaikan dengan ketersediaan sarana/prasarana serta SDM pada lembaga masing masing, demikian pula dengan ketersedian jaringan internet di wilayahnya.

Hasil dari pelaksanaan ANBK ini nantinya akan dimunculkan dan bisa diakses melalui Rapor Pendidikan pada laman https://raporpendidikan.kemdikbud.go.id/. Hasil ini selanjutnya dapat ditindaklanjuti para Guru dan Kamad di madrasah dan seterusnya menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi segenap penentu kebijakan di bidang Pendidikan baik Kementerian Agama maupun Kemendikbudristek, dalam rangka perbaikan dan peningkatan mutu pembelajaran di madrasah.

Asesmen Nasional sebagai bentuk evaluasi sistem Pendidikan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat, dalam rangka memperoleh informasi yang akurat dan komprehensif yang menghasilkan Profil Pendidikan dan merupakan laporan layanan Pendidikan dasar dan menengah untuk peningkatan mutu layanan Pendidikan. Profil pendidikan tersebut terdiri dari:
1. Profil Satuan Pendidikan;
2. Profil Pendidikan Daerah;
3. Profil Pendidikan Nasional

Profil Pendidikan tersebut dapat membantu satuan pendidikan dan
Pemerintah dalam mengidentifikasi indikator-indikator yang sudah baik
maupun yang masih perlu ditingkatkan, kemudian melakukan refleksi untuk menentukan akar masalah, dan menyusun program serta strategi peningkatan mutu pendidikan.


Andi Syahrul
(Subkoordinator Seksi Kurikulum dan Kesiswaan)


Wilayah LAINNYA