Mamuju, 17 Juli 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Kesadaran Nasional, Kantor Wilayah Kementerian Agama (KANWIL Kemenag) Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar upacara yang berlangsung khidmat di halaman kantor setempat pada Kamis, 17 Juli 2025.

Upacara dipimpin oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Barat, H. Adnan Nota, selaku pembina upacara. Dan pelaksana upacara yaitu gabungan pembimas Kanwil Kementerian agama Sulawesi Barat

Dalam amanatnya, Kakanwil menekankan pentingnya kebersamaan sebagai elemen utama dalam mencapai tujuan bersama. Ia menjelaskan, "Kebersamaan tidak datang begitu saja. Ia lahir dari kedisiplinan setiap individu dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Disiplin adalah pondasi utama yang akan memperkuat kekompakan tim, yang pada akhirnya akan membawa kita menuju kesuksesan bersama."

Kakanwil juga berbagi pengalaman berharga terkait partisipasinya dalam konferensi internasional yang membahas topik ekoteologi di Jakarta. Di hadapan seluruh peserta upacara, Kakanwil menjelaskan bahwa ekoteologi kini telah menjadi lifestyle yang menggabungkan kesadaran terhadap lingkungan dengan spiritualitas. "Ekoteologi bukan sekadar teori, tetapi harus menjadi gaya hidup yang kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita kedepannya aplikasikan apa yang telah kita pelajari, salah satunya dengan mewujudkan Kanwil Green Office -sebuah simbol kepedulian kita terhadap lingkungan dan keberlanjutan hidup."

Selanjutnya, Kakanwil mengingatkan semua pegawai untuk terus meningkatkan kinerja mereka. “Kinerja yang optimal harus menjadi tujuan kita bersama. Berikan yang terbaik dalam setiap pekerjaan, dan biarkan atasan yang menilai hasil dari kinerja kita. Kerja keras dan dedikasi yang kita lakukan akan terlihat dengan sendirinya, dan itu akan dihargai,” tegasnya. Ia menekankan bahwa untuk mencapai kinerja yang tinggi, kedisiplinan dan komitmen pribadi sangat diperlukan.

Hari Kesadaran Nasional ini pun menjadi momen refleksi bagi seluruh pegawai Kemenag Sulbar untuk berkomitmen lebih kuat dalam meningkatkan kualitas diri, memperkuat kebersamaan yang lahir dari kedisiplinan pribadi, serta mengaplikasikan teori-teori yang telah dipelajari dalam tindakan nyata. Seperti yang disampaikan Kakanwil, ini adalah waktu yang tepat untuk bergerak maju, bekerja lebih keras, dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara.