Mamuju (Humas Kanwil) – Bidang Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat menggelar kegiatan pembinaan Lembaga Wakaf lingkup Kabupaten Mamuju yang dilaksanakan di Aula Kanwil Kemenag Sulbar, Senin (19/5/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh para Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) se-Kabupaten Mamuju, pengurus Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (P-BWI) Kabupaten Mamuju, serta 10 perwakilan nazhir wakaf yang berasal dari unsur perseorangan, badan hukum, dan organisasi.

Pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas lembaga wakaf dalam pengelolaan serta pengembangan aset wakaf secara profesional, sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah mempererat sinergi antar pemangku kepentingan dalam upaya optimalisasi potensi wakaf di daerah.

Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulbar, H. Misbahuddin, hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut. Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya penguatan tata kelola wakaf yang akuntabel, transparan, dan berorientasi pada kemaslahatan umat.

“Kita berharap para nazhir dan PPAIW dapat menjadi garda terdepan dalam mengelola wakaf secara amanah, serta mampu mendorong wakaf menjadi salah satu instrumen strategis dalam pemberdayaan ekonomi dan sosial umat,” ujarnya.

Melalui pembinaan ini, diharapkan tercipta kolaborasi yang berkelanjutan antara Kementerian Agama, BWI, dan para nazhir dalam menciptakan pengelolaan wakaf yang produktif, inovatif, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Mamuju dan Provinsi Sulawesi Barat pada umumnya.