Majene - Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sulawesi Barat menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Gedung Aula BPMP Prov. Sulbar di Lingkungan Rangas Keluruahan Totoli Kecamatan Banggae Kabupaten Majene.(27/02/23)
Kegiatan yang dihadiri pegawai dan Ibu DWP BPMP Sulbar itu, menghadirkan Ketua Kelompok Penyuluh (Pokjaluh) Kemenag Majene, Muh. Naim untuk membawakan hikmah Isra Mi'raj.
Dalam uraian Isra Mi'raj ia mengatakan jika moment perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa adalah salah satu anugerah terindah yang didapatkan Nabi Muhammad SAW dan para ummatnya.
Proses perjalanan Rasulllah dari Masjid Haram Ke Masjidil Aqsa lalu munuju ke Sidrarul muntaha merupakan sebuah sejarah yang tidak bisa dilupakan oleh umat islam sedunia.
Pasalnya, perjalan Isra Mi'raj adalah moment dimana Nabi Muhammad SAW menerima amanah dari Allah SWT berupa shalat lima waktu dalam sehari semalam yang menjadi kewajiban setiap penganut agama islam.
Maka patutlah setiap umat islam didunia mensyukuri nikmat itu dengan melaksanakan dan menunaikannya sebagai bagian penting dalam menjaga keimanan umat muslim.
Selain itu, kedudukan shalat menurut Naim dapat memberi manfaat dan berfungsi menjadi penolong kepada orang-orang beriman, sebab shalat adalah ibadah mahda yang menghubungan komunikasi antara hamba dan Rabnya.
“Shalat itu mi’rajul mu’minin, shalat adalah perjalanan hamba menuju ke tuhannya".
Dengan adanya peringatan ini ungkap naim, diharapkan mampu meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa dengan mengaplikasikan islam sebagai Rahmatan Lil' a'lamin.
Sebelumnya, Kepala BPMP Sulbar, Ahsan Darwansyah dalam sambutannya mengatakan jika peringatan Isra Mi'raj ini adalah bagian dari komitmen dalam membangun mental spritual pegawai yang bernaung di BPMP Sulbar.