Tinambung (Humas)—Pelatihan implementasi kurikulum merdeka yang dilaksanakan oleh Balai Diklat Keagamaan Makassar memasuki hari ketiga untuk titik lokasi (Lokus) Kabupaten Polewali Mandar Rabu, 14 Juni 2023.
Pelatihan tersebut digelar di Aula Al-Ikhlas Kemenag Polewali Mandar sejak hari Senin, 12 Juni 2023 yang lalu dan akan berakhir Sabtu depan. Sebanyak 30 peserta mengikuti pelatihan tersebut yang berasal dari 5 komunitas madrasah yaitu Komunitas MAN 2 Polman, MTsN 1 Polman, MIN 1 Polman, RA Islam Al-Kafa, dan MAN 1 Majene.
Meteri Hari keempat masih diisi oleh Dr.H.Wanhar Widyaiswara dari BDK Makassar tentang analisis capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran dan penyusunan alur tujuan pembelajaran.
Mengawali materinya, Dr. Wanhar menjelaskan bahwa tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran merupakan rangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis menurut urutan dari awal hingga akhir.
Lebih lanjut beliau menjelaskan, teknik perumusan tujuan pembelajaran ada tiga yaitu merumuskan secara langsung melalui capaian pembelajaran dan menganalisis kompetisi dan lingkup materi pada capai pembelajaran.
” Yang ketiga adalah merumuskan tujuan pembelajaran lintas elemen” Ungkap Dr.Wanhar.
Setelah beliau menjelaskan, selanjutnya peserta menyelesaikan tugas secara berkelompok berdasarkan komunitasnya dan dipresentasekan ke kelompok lain dengan cara bergilir dari satu kelompok ke kelompok yang lain. Setelah itu dilakukan diskusi secara bersama dan penguatan materi dari pemateri.
Salah seorang peserta, Nurzamsinar perwakilan dosen dari IAI DDI Polewali Mandar mengaku bersyukur dengan pelatihan tersebut karena dapat meningkatkan pengetahuan tentang kurikulum merdeka.
Sekedar informasi setelah pelatihan ini akan dilanjutkan dengan pendampingan di madrasah selama 25 pekan baik secara offline maupun online.
Sampai berita ini diposting, proses diskusi masih berlangsung .
Penulis : Mahmuddin Hakim