KEMENAG (Mamasa),- Dalam upaya meningkatkan kompetensi penyuluh agama Kristen, kegiatan pelatihan yang telah berlangsung mendapatkan tindak lanjut yang signifikan. Pailin dan Bonggaraya, sebagai inisiator kegiatan ini, menggelar acara diseminasi kepada para penyuluh agama PPPK dan Non ASN dengan berbagai materi penting. Acara diseminasi ini dilaksanakan di Aula FKUB Mamasa. (Jumat, 17/05/24)
Materi Pelatihan yang Diseminasi
Pada kesempatan ini, Pailin dan Bonggaraya menyampaikan tiga materi utama yang menjadi fokus kegiatan diseminasi, yaitu:
1. Pengelolaan Bimbingan dan Penyuluhan Agama. Materi ini Pailin menekankan pentingnya penyuluh agama dalam memberikan bimbingan yang efektif kepada umat. Pailin menyoroti teknik-teknik pengelolaan bimbingan yang berpusat pada kebutuhan dan permasalahan umat, serta metode interaktif yang dapat digunakan untuk meningkatkan partisipasi dan pemahaman masyarakat.
2. Pembangunan Fasilitasi Pembinaan dan Pemberdayaan Umat. Pailin memaparkan strategi-strategi pembangunan yang dapat diterapkan oleh penyuluh agama untuk memfasilitasi pembinaan dan pemberdayaan umat. Fokus utama dari materi ini adalah bagaimana penyuluh agama dapat berperan sebagai fasilitator dalam meningkatkan kualitas hidup umat melalui program-program yang bersifat memberdayakan, seperti pelatihan keterampilan, pendidikan agama, dan kegiatan sosial kemasyarakatan sampai pada peningkatan perekonomian keluarga.
3. Teknik Penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) bagi Penyuluh. Dalam sesi ini, Bongaraya memberikan penjelasan mendetail mengenai teknik penyusunan karya tulis ilmiah (KTI). Materi ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan penyuluh agama dalam mendokumentasikan kegiatan, penelitian, dan kajian mereka. Bongaraya mengajarkan langkah-langkah sistematis dalam menyusun KTI, mulai dari pemilihan topik, pengumpulan data, analisis, hingga penulisan dan publikasi.
Peserta diseminasi menyambut baik kegiatan ini. Mereka mengaku mendapatkan wawasan baru dan keterampilan yang sangat bermanfaat untuk diterapkan dalam tugas sehari-hari sebagai penyuluh agama. Salah satu peserta, Ibu Nurnaningsi, menyatakan,
"Kegiatan ini sangat membantu kami dalam memahami lebih dalam mengenai tugas dan peran kami. Materi yang disampaikan juga sangat relevan dengan kebutuhan di lapangan." Ujarnya.
Selain itu, harapan besar disematkan agar kegiatan semacam ini terus berlanjut dan menjadi agenda rutin. Pailin dan Bongaraya pun menyatakan komitmennya untuk terus mendukung peningkatan kompetensi penyuluh agama Kristen melalui berbagai program pelatihan dan diseminasi ilmu yang relevan.
Sementara itu, dihubungi via telepon Pembimas Kristen Kanwil Kemenag Sulbar, Ayub, M.Pd.K menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini.
"luar biasa upaya yang dilakukan oleh Bapak Pailin dan Bongaraya, bahwa diseminasi ini merupakan langkah nyata dalam rencana tindak lanjut pelatihan peningkatan kompetensi penyuluh agama Kristen yang baru saja beliau ikuti" Terang Beliau.
Lebih lanjut Ayub menyampaikan agar ini bisa tersampaikan kepada seluruh penyuluh Kristen yang ada di Kabupaten Mamasa.
"Diharapkan dengan adanya kegiatan seperti ini, penyuluh agama Non ASN dapat lebih efektif dalam menjalankan tugasnya, memberikan bimbingan dan penyuluhan yang bermutu, serta memberdayakan umat secara menyeluruh. Kedepannya, sinergi dan kolaborasi antara penyuluh agama diharapkan semakin kuat dalam mendukung pembangunan spiritual dan sosial di masyarakat". Tutup Ayub (McM).
#fyp #gratis #moderasiberagama #kemenagmamasa #mamasahebat #busurmamasa #janganlupabahagia #avatar043
Daerah
Duet Maut Penyuluh Agama Kristen, Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Kristen : RTL Pelatihan dengan Fokus Diseminasi Materi
Duet Maut Penyuluh Agama Kristen, Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Kristen : RTL Pelatihan dengan Fokus Diseminasi Materi
- Jumat, 17 Mei 2024 | 09:31 WIB