Semarang (Humas Kanwil) - Tema Rapat Kerja Nasional Kementerian Agama tahun ini yaitu, "Transformasi Kementerian Agama Menuju Indonesia Emas 2045". Tentunya ini bukanlah hanya slogan semata, namun tema ini merupakan merupakan komitmen nyata bagi Kementerian Agama untuk terus berinovasi dan bertransformasi demi mewujudkan cita-cita besar bangsa menuju Indonesia Emas pada tahun 2045 mendatang. (Senin, 05/02/2024)
Indonesia akan mengalami usia emas pada tahun 2045 dimana akan genap berusia 100 tahun alias satu abad. Pada masa itu, Indonesia ditargetkan sudah menjadi negara maju dan telah sejajar dengan negara adidaya. Momentum bersejarah tersebut memang masih sekitar seperempat abad lagi, namun untuk mewujudkannya butuh persiapan yang matang sejak dini.
Sekjen Kemenag RI, Nizar Ali mengatakan sumber daya manusia Indonesia harus unggul, berkualitas, dan memiliki karakter.
Ia melanjutkan, dalam melaksanakan transformasi untuk menghadapi tantangan-tantangan kedepan, Kementerian Agama tidak hanya sekedar melakukan perubahan struktural atau prosedural semata. Namun harus mencakup pembaharuan dalam pola pikir, budaya kerja, serta penggunaan teknologi informasi guna memperkuat kapasitas dan efektivitas Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kita bersyukur dengan adanya program-program prioritas Menteri Agama salah satunya yaitu transformasi digital yang dapat menjadi pemicu bagi kita semua untuk terus memberi pelayanan terbaik bagi umat. Transformasi digital saat ini penting dilakukan dan sudah menjadi kebutuhan,” lanjut Nizar Ali.
Apalagi, rentang kendali pelayanan Kementerian Agama sangat kompleks, menjangkau hingga lapisan masyarakat yang paling bawah di desa- desa. Karena itu, transformasi digital ini menjadi penting untuk mengefektifkan konektivitas antar satu daerah dan daerah yang lain, serta mempercepat dan memudahkan akses publik.
Ia menambahkan, “dengan tema yang tepat pada tahun 2024, kita berkumpul disini dalam beberapa hari ke depan untuk merumuskan langkah-langkah strategis yang harus kita tempuh demi menjawab tuntutan zaman dan meningkatkan kinerja Kementerian Agama agar lebih responsif dan relevan dalam menghadapi perubahan yang semakin kompleks.”
Selain itu, sebagai lembaga yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam mengelola urusan agama dan keagamaan di Indonesia, Kementerian Agama memiliki peran yang sangat strategis dalam membangun kehidupan beragama, menghormati keberagaman, dan memperjuangkan keadilan sosial. Namun, dengan arus perubahan yang begitu cepat, tantangan yang dihadapi oleh Kementerian Agama pun semakin besar.
Nizar berharap dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi informasi, Kementerian Agama harus mampu bertransformasi secara berkelanjutan agar tetap menjadi garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai keagamaan yang moderat, mendorong harmoni antarumat beragama, serta memastikan keadilan sosial bagi seluruh warga negara.
Wilayah
Tema Rakernas Tahun ini, “Transformasi Kementerian Agama Menuju Indonesia Emas 2045”
- Senin, 5 Februari 2024 | 13:06 WIB