Plt. Kakanwil Kemenag Prov. Sulbar Sambut Hangat Kunjungan Prof. Idham Khalid Bodi

Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), H. Syamsul, menerima dan menyambut hangat kunjungan Prof. Dr. H. Idham Khalid Bodi

Mamuju (Kemenag) - Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), H. Syamsul, menerima dan menyambut hangat kunjungan Prof. Dr. H. Idham Khalid Bodi. Kunjungan ini berlangsung di Kantor Wilayah Kemenag Sulbar pada Kamis, 18 April 2024.

Prof. Idham Khalid Bodi merupakan peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan penggagas penyusunan Koro'ang Mala'bi', yaitu Alquran terjemahan Bahasa Mandar dan Indonesia. Kehadiran Prof. Idham disambut baik oleh Plt. Kakanwil Kemenag Sulbar, H. Syamsul.

"Saya sangat bangga dan menyambut baik kunjungan seorang Profesor muda yang juga merupakan salah satu Putra terbaik Tanah Mandar," ujar H. Syamsul.

Dalam pertemuan tersebut, Prof. Idham menyampaikan pandangan-pandangannya tentang pengembangan pendidikan Agama dan Keagamaan Islam di Sulbar. Salah satu gagasan yang disampaikannya adalah membumikan Mushaf Al-Qur'an terjemahan Bahasa Mandar ke berbagai lembaga pendidikan dan lembaga Keagamaan Islam di Sulbar.

H. Syamsul sangat mengapresiasi gagasan Prof. Idham tersebut. "Saya sangat mengapresiasi dengan berbagai wejangan dan gagasan yang beliau sampaikan untuk bumi Sulawesi Barat Tanah Mandar yang Malqbiq," kata H. Syamsul.

Kunjungan Prof. Idham Khalid Bodi diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan pendidikan Agama dan Keagamaan Islam di Sulbar.

Tentang Koro'ang Mala'bi'

Koro'ang Mala'bi' adalah Alquran terjemahan Bahasa Mandar dan Indonesia yang disusun oleh Prof. Idham Khalid Bodi. Terjemahan ini diharapkan dapat membantu masyarakat Mandar dalam memahami isi Alquran dengan lebih mudah.

Koro'ang Mala'bi' merupakan hasil dari penelitian yang dilakukan oleh Prof. Idham selama bertahun-tahun. Dia berharap terjemahan ini dapat menjadi pedoman hidup bagi masyarakat Mandar dan dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan mereka.


Wilayah LAINNYA