Majene (Humas) Bertempat di gedung BPMP Majene, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat H. Syafrudin Baderung didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah H. Misbahuddin menghadiri pembekalan akhir dan pengukuhan alumni lalla tassisaraq siswa (I) kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Majene angkatan 29 Tahun Pelajaran 2022/2023 Ahad 11 Juni 2023.
Sebanyak 90 siswa yang dinyatakan lulus dan 2 orang yang tidak lulus karena tidak mengikuti ujian. Acara penamatan siswa yang dinyatakan lulus ujian nasional itu berlansung meriah dengan penampilah hiburan tarian tradisional.
Selain acara seremoni penamatan siswa, juga dilakukan pemeberian penghargaan kepada sejumlah siswa MTsN 1 Majene yang meraih peringkat dan penghargaan kepada guru dan staf.
Mengawali sambutannya Kakanwil berpesan kepada siswa agar tetap melanjutkan dan jangan berhenti sampai disini.
"Mau sekolah di mana, apakah itu mau lanjut di Madrasah, sekolah umum, atau pondok pesantren, itu adalah jalan baru yang wajib kalian harus lalui Karena Ijazah hari ini, itu belum menjamin kehidupan masa yang akan datang. Negara kita Indonesia telah menetapkan wajib belajar 12 Tahun".
Lebih lanjut Kakanwil juga menginginkan agar siswa MTsN 2 Majene bisa melanjutkan ke Madrasah Aliyah.
"Tidak usah kwatir jika mau masuk ke Madrasah Aliyah Negeri 1 Majene karena ada asrama yang sudah disiapkan, apalagi sekarang sudah gratis.
Lebih lanjut H. Syafrudin menyampaikan ke semua siswa bahwa saat ini belum terlambat untuk merubah semuanya.
"Kita bisa merubah nasib kita, nasib orang tua kita,
Ia pun mencontohkan dengan sebuah layang - layang terbang tinggi jauh ke atas, layangan bisa naik itu karena melawan angin bukan mengikuti angin.
"Jadi masa depan kalian itu harus diraih, apapun kesusahannya, tantangannya, jangan berkecil hati, namun harus semangat untuk meraih itu demi kesuksesan masa depan yang akan datang".
Di akhir sambutannya kakanwil mengungkapkan bahwa kesuksesan itu tergantung dari doa orangtua.