Natal Oikumene 2021, Momentum Mewujudkan Tahun Toleransi 2022  

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Sulbar)
Mamuju (Humas Kanwil) - Hadiri perayaan Natal Oikumene 2021, Senin (31/01), Pembimbing Masyarakat Kristen Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat mewakili Kakanwil berharap agar perayaan Natal Oikumene kali ini menjadi momentum untuk mewujudkan Tahun Toleransi 2022. Pencanangan tahun toleransi 2022 merupakan program Kementerian Agama yang ingin menjadikan Indonesia sebagai barometer kehidupan yang rukun dan harmoni dalam keberagaman dunia. Lebih lanjut jelas pembimas bahwa melalui perayaan Natal ini mengingatkan umat kristiani arti pentingnya membangun persaudaraan, cinta kasih kepada sesama, hidup dalam kesederhanaan serta perhatian kepada kaum lemah. Nilai-nilai yang terkandung dalam berita Natal Yesus Kristus merupakan panduan pimbimbing moral bagi kehidupan umat untuk  mewujudkan kehidupan yang damai dan sejahhtera. "Umat kristiani diajak untuk bekerja keras dibarengi dengan doa melibatkan diri dalam berbagai usaha untuk mengatasi berbagai persoalan kemasyarakatan seperti konflik kemanusiaan ,prilaku ekstrim, dan tindakan-tindakan yang menjauhkan semangat persaudaraan sebagai sesama warga bangsa". Oleh karena itu melalui perayaan Natal Oikoumene 2021 ini umat kristiani terus didorong untuk menerapkan moderasi beragama sebagai peta jalan membangun kerukunan umat beragama serta mewujudkan tahun 2022 sebagai tahun toleransi. Perayaan Natal Oikumene 2021 yang dirangkaikan dengan Syukuran Tahun Baru 2022 diselenggarakan di Aula Andi Depu Komando Resor Militer 142 Taroada Tarogau dan dihadiri oleh Gubernur Prov. Sulbar, Wakil Bupati Kab. Mamuju, Pejabat FORKOPIMDA, serta unsur ASN, TNI/POLRI, BUMN, Perbankan lingkup Provinsi Sulawesi Barat.

Wilayah LAINNYA