Kick Off Gerakan Sulbar Mandarras: Gubernur Wajibkan Siswa Lulus Setelah Membaca 20 Buku

peringatan Hari Anak Nasional 2025 yang dirangkaikan dengan kegiatan “Kick Off Gerakan Sulbar Mandarras (Membaca)”

Mamuju (Humas Kanwil) — Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, H. Misbahuddin, menghadiri peringatan Hari Anak Nasional 2025 yang dirangkaikan dengan kegiatan “Kick Off Gerakan Sulbar Mandarras (Membaca)”, Rabu (23/7/2025). Kegiatan ini digelar di SMA Negeri 1 Mamuju dan diikuti oleh seluruh sekolah se-Sulawesi Barat serta sejumlah sekolah nasional secara virtual.

Acara ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Barat, H. Suardi Duka, yang dalam sambutannya menyampaikan kebijakan baru berupa penerbitan Surat Edaran terkait persyaratan kelulusan siswa. Dalam surat edaran tersebut, disebutkan bahwa setiap siswa di Sulawesi Barat diwajibkan membaca minimal 20 buku sebagai syarat kelulusan dari jenjang sekolah.

“Ini adalah langkah konkret dalam membentuk budaya literasi sejak dini di kalangan pelajar. Membaca buku adalah investasi jangka panjang untuk masa depan mereka,” ujar Gubernur.

Menanggapi kebijakan tersebut, H. Misbahuddin menyatakan dukungan penuh atas langkah Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. Ia memastikan bahwa program ini akan diimplementasikan secara menyeluruh di lingkungan madrasah yang berada di bawah naungan Kanwil Kemenag Sulbar.

“Kami menyambut baik kebijakan ini dan akan segera mensosialisasikan serta menerapkannya di seluruh madrasah, baik tingkat MI, MTs, maupun MA. Ini sejalan dengan visi kami dalam menciptakan generasi yang cerdas, religius, dan literat,” tegas H. Misbahuddin.

Gerakan Sulbar Mandarras menjadi momentum penting dalam membangun semangat literasi dan budaya baca yang kuat di kalangan anak-anak dan remaja Sulawesi Barat, dengan harapan dapat melahirkan generasi emas yang berkualitas dan berdaya saing.


Wilayah LAINNYA