Poniang (Humas Kanwil) - Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Majene yang terletak di desa Tallu Banua Majene melaksanakan Pembekalan Akhir Siswa sekaligus menamatkan pengajian Al-Quran untuk 82 orang khatam quran terdiri dari 47 orang peserta didik MIN 2 Majene dan 35 orang peserta khatam umum. Penamatan yang berlangsung pada hari Sabtu, 24 Juni 2023, dihadiri oleh para murid, orang tua, guru, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam acara yang penuh kegembiraan itu, murid-murid MIN 2 Majene yang telah menyelesaikan pengajian Al-Quran disematkan gelar "Hafiz Al-Quran" sebagai penghargaan atas prestasi mereka.
Dalam sambutan H. Syafrudin Baderung mengatakan tradisi yang ada di desa tallu banua ini harus dilestarikan. Mulai dari penamatan al-qur'an, siswi yang pandai menari, dan bahkan arak-arakan kuda penamatan siswa(i) bisa menjadi wisata religi kearifan lokal untuk daya tarik wisatawan.
"Ini potensi daerah, ini potensi kita, hal seperti ini bisa menjadi wisata religi dan hanya dengan cara begini kita menjaga generasi muda dengan baik di masa yang akan datang. Ini tantangan bagi mereka, kalau kita tidak bekali dengan ilmu agama, mereka tidak akan lupakan ini," ujarnya.
Kakanwil Kemenag Sulbar berkomitmen untuk terus memberikan pendidikan Islam yang berkualitas kepada generasi muda. Para siswa(i) yang telah mereka didik dapat menjadi panutan dan menyebarkan kebaikan ajaran Islam di tengah masyarakat.
Selain itu, Kakanwil juga merasa bangga dengan alumni dan siswa MIN 2 Majene yang membacakan pesan dan kesan dengan sangat menghayati dan sempat meneteskan air mata.
MIN 2 Majene dalam Pembekalan Akhir Siswa dan penamatannya ini merupakan contoh nyata bagaimana pendidikan agama yang kuat dapat membentuk karakter yang baik dan menginspirasi generasi muda untuk menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup.