Mamuju – Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat menggelar Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) dalam rangka memeriahkan Hari Amal Bakti (HAB) yang ke-79 Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2024. Kegiatan ini diikuti 70 orang terdiri dari Pengawas Madrasah, Kepala Madrasah, Guru Madrasah, Guru Pendidikan Agama Lintas Agama, Penyuluh Agama Lintas Agama, dan Siswa Madrasah Aliyah se-Provinsi Sulawesi Barat.
Kegiatan LTKI berlangsung di 4 titik yakni di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Mamuju, Madrasah Aliyah Negeri 1 Polman, Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Majene, dan Madrasah Negeri 1 Pasangkayu. Sabtu/27/12/2024.
Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan peserta dalam menulis karya ilmiah, mengembangkan budaya penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengembangan dalam pendidikan dan penyuluhan agama.
Sedangkan tujuan strategis bagi guru dan penyuluh agama yakni
meningkatkan kemampuan guru dan penyuluh agama dalam mengembangkan kurikulum dan materi ajar, dan mengembangkan budaya inovasi dan kreativitas di kalangan guru dan penyuluh agama.
Panitia Lomba, H. Adhar dalam sambutan menyebutkan lomba yang pertama kali diadakan pada tahun ini. Lomba karya ilmiah ini difokuskan pada tema Peningkatan Kualitas Pendidikan Madrasah, dengan mengangkat beberapa sub tema setiap kategori. "Ini pembelajaran dan ikhtiar bagi kita dalam menjaga silaturahmi dan meningkatkan semangat menulis bagi kalangan aparat ASN," jelasnya.
Ketua Tim Kerja Guru Kanwil Kemenag Sulbar ini, lebih lanjut menyebutkan, "Ada 70 orang peserta dengan 11 Kategori. Dan hari ini diselenggarakan pada 4 titik lokasi. Sedangkan 4 orang peserta yang dari Kabupaten Mamuju Tengah dan Kabupaten Mamasa serta Kabupaten Pasangkayu diberi keistimewaan untuk mengikuti ujian di rumah masing-masing dengan pertimbangan jauh dari jangkauan titik lokasi ujian", ungkap Adhar.
Adapun dewan juri merupakan Kepala bidang, penyuluh dan penulis berpengalaman dan berprestasi di bidangnya pada lingkup Kanwil Kemenag Sulbar dan telah menghasilkan karya tulis ilmiah, seperti buku, esai, dan sebagainya.