Mamuju (Humas Kanwil) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, H. Adnan Nota, mendapat amanah untuk memanjatkan doa dalam Rapat Paripurna DPRD Sulawesi Barat. Acara ini digelar dalam rangka Pidato Sambutan Gubernur Sulawesi Barat terpilih untuk periode 2025-2030, yang berlangsung di Gedung Aula lantai 3 DPRD Provinsi Sulawesi Barat pada Senin (03/03/2025). 

Dalam doa yang dipanjatkan, Kakanwil Adnan mengungkapkan rasa syukur atas kepemimpinan baru di Sulawesi Barat, seraya memohon kepada Allah SWT agar Gubernur Dr. H. Suhardi Duka, MM, dan Wakil Gubernur Mayjen (Purn) H. Salim S. Mengga diberikan kesehatan, kekuatan, dan istiqomah dalam menjalankan amanah demi kemajuan daerah. 

"Ya Allah ya Rahman ya Rahim, dari lubuk hati paling dalam seraya memohon kepada-Mu sebagai tanda syukur kehadirat-Mu, hari ini kami mengikuti Rapat Paripurna Dalam Rangka Pidato Sambutan Gubernur Sulawesi Barat Masa Jabatan 2025-2030. Semoga pemimpin yang baru ini diberi kesehatan, kekuatan, dan keistiqomahan dalam mengikhtiarkan kesejahteraan, kemakmuran, dan keadilan di provinsi yang kami cintai ini," ujar Adnan dalam doanya. 

Ia juga berdoa agar para pemimpin yang baru diberikan kebijaksanaan dan dijauhkan dari segala bentuk fitnah, bencana, serta perpecahan yang dapat melemahkan persatuan dan kekuatan masyarakat Sulawesi Barat. 

"Kami mohon kepada-Mu, berikanlah kekuatan kepada pimpinan kami yang baru, kiranya dapat mengemban amanah dan cita-cita luhur para pendiri Sulawesi Barat. Jauhkanlah dari berbagai fitnah, bencana, dan perpecahan yang dapat melemahkan sendi-sendi kekuatan kami," lanjutnya penuh khidmat. 

Selain itu, Kakanwil Adnan juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar pemangku kebijakan serta masyarakat Sulawesi Barat dalam membangun daerah. Ia berharap semangat kemandaran, kemalaqbian, dan millete diatonganan dapat menjadi ruh dalam mewujudkan kesejahteraan. 

"Kuatkan sinergitas dalam mengelaborasi seluruh sumber daya yang kami miliki, hilangkan ego sektoral yang dapat memicu konflik dan perpecahan di antara kami. Jadikan kemandaran, kemalaqbian, dan millete diatonganan sebagai spirit dalam menghadirkan keadilan, kemakmuran, dan kesejahteraan rakyat Sulbar," ujarnya. 

Di akhir doanya, Adnan memohon agar para pemimpin dan masyarakat diberikan ketakwaan serta kemudahan dalam menghadapi berbagai tantangan di masa mendatang. 

"Ya Allah ya Nasir ya Wahab, masih panjang jalan yang harus kami tempuh. Hambatan dan tantangan besar menanti di depan, tetapi tanggung jawab ini harus kami emban. Anugerahkanlah ketakwaan kepada para pemimpin kami dan masyarakat kami, agar dapat merasakan keajaiban solusi atas setiap persoalan yang dihadapi. Jadikanlah negeri kami sebagai Baldatun Thayyibatun Warabbun Ghafur," tutupnya. 

Rapat paripurna tersebut dihadiri oleh Forkopimda Provinsi Sulawesi Barat, Instansi Vertikal Provinsi Sulawesi Barat, Para Pimpinan OPD Sulawesi Barat dan Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat.