Mamuju (Humas kanwi) - Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Barat, H. Misbahuddin, menjadi pembina apel pagi di halaman Kanwil Kemenag Prov. Sulbar pada hari Rabu (24/4/2024). Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya dua hal: kebenaran formal dan material, serta pembinaan Pancasila di sekolah-sekolah dan madrasah.

Kebenaran Formal dan Material
H. Misbahuddin mengingatkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kanwil Kemenag Prov. Sulbar untuk selalu menjaga kebenaran formal dan material dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Beliau menjelaskan bahwa kebenaran formal adalah kebenaran yang sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku, sedangkan kebenaran material adalah kebenaran yang sesuai dengan hakikat dan substansi suatu perkara.

"Sebagai ASN, kita harus bisa menjaga kedua kebenaran ini," ujar H. Misbahuddin. "Kebenaran formal penting untuk memastikan bahwa pekerjaan kita dilakukan dengan tertib dan akuntabel. Sedangkan kebenaran material penting untuk memastikan bahwa pekerjaan kita memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat."

Pembinaan Pancasila
H. Misbahuddin juga menekankan pentingnya pembinaan Pancasila di sekolah-sekolah dan madrasah. Beliau mengatakan bahwa Pancasila adalah dasar negara Indonesia dan menjadi perekat bangsa.

"Saat ini, nasionalisme anak-anak kita agak berkurang," kata H. Misbahuddin. "Bahkan mungkin banyak yang tidak hafal Pancasila lagi. Ini adalah hal yang berbahaya bagi persatuan bangsa."

Oleh karena itu, H. Misbahuddin meminta agar Kanwil Kemenag Prov. Sulbar bekerja sama dengan sekolah-sekolah dan madrasah untuk meningkatkan pembinaan Pancasila. Beliau mengatakan bahwa Kanwil Kemenag Prov. Sulbar telah menyediakan buku-buku terkait pembelajaran Pancasila yang dapat diunduh secara online.

"Mari kita bersama-sama membumikan Pancasila di sekolah-sekolah dan madrasah," ajak H. Misbahuddin. "Dengan begitu, kita dapat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa."

H. Misbahuddin menutup arahannya dengan mengajak para ASN di Kanwil Kemenag Prov. Sulbar untuk bekerja dengan lebih giat dan bersemangat. Beliau mengatakan bahwa perjalanan dinas yang dilakukan oleh para ASN bukan hanya untuk memenuhi syarat formal, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan yang substansial dan memberikan manfaat bagi masyarakat.