Mamuju (humas kanwil) Pesta demokrasi lima tahunan akan kembali digelar pada tahun 2024. Pemilihan calon legislatif, Pemimpin daerah hingga presiden akan menghiasi kontestasi politik ditahun tersebut.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Bimbingan Masyarakat Islam Kanwil Kemenag Sulbar H. Muhammad Dinar Faisal memberikan perhatian yang serius.

Menjelang akhir tahun 2023, Kabid Bimas Islam mewanti-wanti setiap ASN yang bernaung di Lingkungan Kanwil Kemenag Sulbar dituntut untuk tetap menjaga netralitas dalam menghadapi tahun politik.

Ia mengingatkan ASN Kemenag Sulbar  berhati-hati dan fokus dalam bermedia sosial agar tidak terlarut dalam moment politik yang secara tidak langsung dapat mencederai institusi Kementerian Agama.

"Ditahun politik kita harus berhati hati dan fokus bermedia sosial, jangan sampai kita terlarut dalam moment politik sehingga kita tidak sadar kita melibatkan kementerian agama dalam perbedaan yang tidak berarti"

Mantan Kabid Penmad ini menghimbau  setiap ASN agar tidak terlibat dalam kegiatan politik ptaktis. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga marwah Kementerian Agama.

Muhammad Dinar Faisal tidak menginginkan Instisusi Kementerian Agama tercederai oleh perlakuan ASN yang tidak mampu mengendalikan diri dalam mencermati kondisi dan situasi politik yang terjadi.

"Kita adalah Isntansi pemerintah jadi janhan cederai kementerian agama hanya karena ketidakmampuan kita dalam mencermati kondisi dan situasi politik yang terjadi" ujarnya.

Pada Apel Pagi (03/09/23) kali ini, Kabid Bimas Islam juga mengingatkan tentang realisasi anggaran diakhir triwulan ketiga. Menurutnya, masih ada beberapa satker yang belum mencapai target 70% realisasi anggaran.

Selain itu, Muhammad Dinar Faisal mengajak seluruh ASN Kementerian Agama mengajak untuk mendukung penuh program pemerintah Prov. Sulbar sebagai wujud semangat 19 tahun Lahirnya Provinsi Sulawesi Barat yang jatuh pada bulan September tahun ini.

Ia mengatakan, lahirnya dan tumbuh berkembangnya Sulawesi Barat juga tidak lepas dari peran Kementerian Agama melalui Kanwil Kemenag Sulbar.

"Lahir dan tumbuh kembangnya Sulawesi Barat juga tidak lepas dari peran Kanwil kemenag Sulbar agama dalam membangun provinsi ini"