Dimasa mendatang, Guru Madrasah Diharapkan Menjadi guru Pembelajar

Pembinaan Guru dan Staf ASN, PPPK dan Non PNS Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Majene di Aula MTsN 2 Majene (14/11/23).

Majene (humas Kanwil) Kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi tentu akan sangat mempengaruhi kualitas pendidikan disebuah negara. Diera pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan didunia Pendidikan, peran guru sebagai tenaga pendidik dianggap sebagai bagian pundamental dalam membangun sumber daya manusia khususnya di madrasah.

Guru madrasah diharapkan dapat mengikuti laju perkembangan ilmu pengetahuna dan teknologi dengan terus mengasah dan menambah wawasan agar tidak tertinggal dari perkembangan zaman dan mampu memberikan kualitas Pendidikan yang baik untuk peserta didiknya.

Madrasah dimasa mendatang, tidak hanya akan memakai konsep siswa pembelajar saja namun sekolah madrasah juga akan menerapkan konsep guru pembelajar yang berarti bukan hanya siswa yang harus belajar namun para tenaga pendidik juga memiliki kewajiban untuk belajar demi meningkatkan memampuannya.

Hal tersebut diutarakan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulbar, Misbahuddin saat menghadiri Kegiatan Pembinaan Guru dan Staf ASN, PPPK dan Non PNS Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Majene di Aula MTsN 2 Majene (14/11/23).

“kita berharap guru (madrasah) kedapan tidak lagi seperti saat ini tapi diharapkan menjadi guru pembelajar yakni guru tidak boleh berhenti belajar”.

Misbahuddin pun memberikan instruksi kepada para kepala madrasah negeri dan se-KKMnya untuk melakukan pendataan terhadap guru madrasah yang tidak pernah mengikuti diklat dan pelatihan peningkatan sumber daya tenaga pendidik.

Kebijakan tersebut dimaksudkan sebagai bentuk pemetaan untuk mempermudah melakukan evaluasi terhadap kualitas dan kinerja tenaga pendidik yang ada di madrasah Sulbar. Misbahpun dengan tegas mengatakan akan memberikan evaluasi bagi tenaga pendidik yang tidak ingin mengembangkan dirinya (SDM).


Wilayah LAINNYA