Profil Cici Zuhriah Irfan, Peserta Penyuluh Agama Islam Award Nasional 2025

Cici Zuhriah Irfan, Peserta Penyuluh Agama Islam Award Nasional 2025

Cici Zuhriah Irfan merupakan salah satu penyuluh agama Islam dari Kantor Urusan Agama kecamatan Pamboang Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat. Penyuluh yang lebih akrab disapa Cici ini lahir di majene pada tanggal 2 Mei 1995.

Cici Zuhriah Irfan adalah sosok penyuluh agama Islam yang menjadi inspirasi dalam pengembangan literasi Al-Qur’an pada madrasah yang ada di Kabupaten Majene, khususnya di Kecamatan Pamboang. Dengan semangat pengabdian dan pendekatan persuasif, ia menghadirkan program-program pembelajaran Al-Qur’an yang menyentuh berbagai kalangan, khususnya pada kalangan siswa-siswi madrasah yang akan menjadi generasi penerus bangsa.

Dengan mengusung Program BATU QURMA (Baca Tulis Al-Qur’an pada Madrasah) sebagai Upaya peningkatan Literasi Al-Qur’an pada MA BPII Pamboang, Cici tidak hanya mengajarkan baca tulis Al-Qur’an, tetapi juga menanamkan pemahaman tentang Islam, nilai-nilai moderasi, dan pengamalannya dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi Cici Zuhriah Irfan, literasi Al-Qur’an bukan sekadar program kegiatan, bukan pula sekadar kurikulum tambahan di madrasah. Baginya, literasi Al-Qur’an adalah kunci utama membangun generasi yang cerdas secara iman dan akhlaknya.

Motto itulah yang menjadi pijakan dalam setiap langkahnya sebagai penyuluh agama Islam. Ia meyakini bahwa kecerdasan spiritual tidak akan tumbuh dari bacaan Al-Qur’an semata, tetapi dari kemampuan memahami nilai-nilai Qur’ani dan menerapkannya dalam laku hidup sehari-hari.

Di tengah arus modernisasi yang cepat, Cici melihat ancaman serius terhadap karakter generasi muda: krisis identitas, degradasi moral, serta minimnya keteladanan. Maka jawabannya adalah kembali ke sumber utama: Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup.

Di Madrasah BPII, Cici tidak hanya mengajarkan bagaimana membaca ayat-ayat suci dengan benar. Ia juga memberikan motivasi kepada siswa untuk terus semangat dalam mempelajari Al-Qur’an, serta membimbing siswa untuk memahami makna di balik setiap ayat agar dapat diterapkan dalam kehidupan remaja masa kini — baik di rumah, di sekolah, maupun di lingkungan digital.

Tidak hanya aktif dalam kegiatan penyuluhan di masyarakat, Cici juga aktif mengikuti berbagai kegiatan pengembangan diri  termasuk Sekolah Penghulu dan Penyuluh Aktor Resolusi Konflik pada tahun 2024, yang membawanya menjadi salah satu Aktor Resolusi Konflik dari Provinsi Sulawesi Barat. Hal ini menjadikan pendekatan dakwah dan penyuluhannya semakin bijak, damai, dan solutif terhadap tantangan sosial di masyarakat.

Berkat dedikasi dan inovasinya, Cici Zuhriah Irfan terpilih sebagai salah satu peserta Penyuluh Agama Islam Award Tahun 2025, pada kategori Peningkatan Literasi Al-Qur’an. Keikutsertaannya bukan sekadar pencapaian pribadi, tetapi juga menjadi representasi penyuluh muda dari daerah yang membuktikan bahwa kerja dakwah bisa tumbuh dari Madrasah, untuk membangun generasi Qur’ani.


Wilayah LAINNYA