Haji 2025

Kloter 11 Majene-Polman Dilepas, Kakanwil: Haji Bukan Ajang Status, Tapi Panggilan Ilahi

Jamaah HajiKloter 11 Majene-Polman Resmi dilepas

Makassar, Humas Kanwil — Suasana haru dan penuh rasa syukur mewarnai proses pemberangkatan sebanyak 393 jemaah haji Kloter 11 asal Kabupaten Majene dan Polewali Mandar, yang dilepas secara resmi dari Asrama Haji Sudiang, Makassar, Kamsi (8/5/2025).

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Barat Adnan Nota dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh jemaah atas komitmen dan disiplin yang telah ditunjukkan sejak awal.

Ia secara khusus mengapresiasi janji jemaah yang ditepati untuk berangkat dengan mengenakan seragam putih.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jemaah. Janji yang pernah disampaikan kepada saya telah tertunaikan: jemaah berangkat dengan seragam warna putih,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kakanwil menyampaikan harapannya agar seluruh jemaah dapat kembali dengan selamat, sehat, dan menjadi haji yang mabrur.

“Sekarang saya hanya bisa menunggu dan berdoa, semoga kepulangan jemaah nanti seindah saat keberangkatan. Saya akan terus mendoakan agar seluruh jemaah menjadi haji yang mabrur,” imbuhnya.

Ia juga menekankan bahwa ibadah haji bukanlah ajang peningkatan status atau kehormatan duniawi, melainkan bentuk ketaatan atas panggilan Allah SWT.

“Kenaikan haji ini bukan dalam rangka menaikkan status atau kehormatan duniawi, tetapi kita berangkat karena panggilan Allah SWT,” tegasnya.

Kloter 11 yang diberangkatkan hari ini dijadwalkan bertolak menuju Madinah dan akan menjalani rangkaian ibadah haji selama lebih dari 30 hari.

Dalam pesannya, Kakanwil juga mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai luhur bangsa selama berada di Tanah Suci.

“Selama ini jemaah haji Indonesia dikenal berada di atas dari segi layanan, perilaku, serta adat istiadat. Budaya kita seperti gotong royong, saling asah, asuh, dan membantu harus terus diterapkan selama menjalankan ibadah,” ujarnya.

Pemberangkatan ini merupakan bagian dari gelombang awal embarkasi Makassar, yang melayani jemaah dari berbagai daerah di Indonesia timur.

Petugas haji juga telah disiapkan untuk mendampingi jemaah secara intensif sejak dari tanah air hingga kembali ke tanah air.


Wilayah LAINNYA