Bentuk Kampung Moderasi Beragama, KUA Wajib Libatkan Penyuluh Agama

KUA Kecamatan Banggae Timur Kab. Majene melakukan pertemuan dengan Pokjaluh yang bertugas di wilayah Kecamatan Banggae Timur untuk melakukan percepatan pembentukan Kampung Moderasi Beragama

Majene – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banggae Timur Kab. Majene melakukan pertemuan secara intens dengan Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) yang bertugas di wilayah Kecamatan Banggae Timur untuk melakukan percepatan pembentukan Kampung Moderasi Beragama (KMB) Tingkat Kecamatan Banggae Timur Kabupaten Majene. (21/02/23).

Sebanyak 13 orang mengikuti pertemuan di Ruang Rapat Kerja Penyuluh Kecamatan Banggae Timur guna percepatan pembentukan Kampung Moderasi Beragama.

Pertemuan yang diinisiasi Kepala KUA Kecamatan Banggae Timur, H. Adi, S.Ag, M.Si bersama penyuluh merupakan upaya tindaklanjut dari hasil rapat bersama Kepala Kantor Kemenag Majene dan seluruh jajaran Seksi BIMAS Islam serta para penyuluh tentang percepatan pembentukan KMB tingkat kecamatan di Kabupaten Majene, Senin, 20 Ferbruari 2023 lalu.

H. Adi mengatakan bahwa sebelum pembentukan KMB tingkat Kecamatan, langkah awal yang harus dilakukan adalah pembentukan Tim Kelompok Kerja (POKJA) KMB Tingkat Kecamatan. 

Adapun susunan personalia POKJA Kecamatan yang menduduki posisi ketua adalah Kepala KUA Kecamatan dan posisi sekretaris, wajib dijabat oleh Penyuluh yang ada di kecamatan, sementara keanggotaan POKJA terdiri dari unsur penyuluh, tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi keagamaan yang ada di kecamatan tersebut. 

“Susunan personalia POKJA KMB tingkat kecamatan, kita harus mengacu pada Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor 137 Tahun 2023,” tegas Adi.

Lebih jauh Adi menambahkan, alasannya melibatkan penyuluh dalam pembentukan KMB karena penyuluh merupakan ujung tombak Kemenag yang dapat membangun komunikasi secara efektif terhadap stakeholder dan masyarakat yang ada di tingkat kecamatan. 

Selain itu, sikap yang melekat pada para penyuluh adalah memiliki kemampuan menggali informasi, mengidentifikasi serta membantu memberi solusi terhadap setiap permasalahan keagamaan masyarakat. 

“Kesuksesan KMB Kecamatan Banggae Timur ini dapat tercapai, tidak terlepas dari peran dan keterlibatan penyuluh," ujar Adi penuh harap.

Semoga seluruh penyuluh di bawah naungan Kemenag dapat mengabdikan diri sebagai Aparatur Negara yang memberi andil dan kontribusi yang besar dalam mensukseskan salah satu program prioritas dan unggulan Kementerian Agama Republik Indonesia.

Kontributor/penulis: Muh. Naim


Daerah LAINNYA