Mamuju (Humas Kanwil) – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat menggelar Sosialisasi Rekrutmen Calon Kepala Madrasah dengan Sistem Online. (Senin, 03 Februari 2025)

Acara yang berlangsung secara virtual dan luring ini dibuka langsung oleh Kakanwil Kemenag Sulbar, H. Adnan Nota, serta dihadiri oleh  Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, H. Misbahuddin, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten se-Sulawesi Barat, Kasi Madrasah/Pendis Kabupaten, Kepala Madrasah, serta para tenaga pendidik di lingkup Kemenag Sulbar. 

Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenag Sulbar menegaskan bahwa sistem rekrutmen berbasis digital ini merupakan langkah inovatif dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan di madrasah. 

“Kami berharap melalui seleksi ini, kita dapat memperoleh Kepala Madrasah yang berkualitas, profesional, dan memiliki kompetensi unggul dalam mengelola pendidikan berbasis nilai-nilai Islam. Sistem online ini juga menjamin transparansi dan objektivitas dalam proses seleksi,” Kakanwil Adnan. 

Beliau juga menyampaikan bahwa rekrutmen ini merupakan bagian dari upaya Kemenag Sulbar dalam mendorong digitalisasi di sektor pendidikan, sejalan dengan program transformasi pendidikan yang dicanangkan Kementerian Agama RI. 

Turut hadir sebagai narasumber, Suardi, Kasubdit Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MA/MAK pada Dirjen Pendis Kemenag RI. Dalam pemaparannya, ia sangat mengapresiasi langkah Kanwil Kemenag Sulbar yang menjadi provinsi pertama di Indonesia yang mengadakan seleksi Kepala Madrasah secara online. 

“Inovasi ini patut diapresiasi karena memberikan peluang yang lebih luas dan merata bagi para calon kepala madrasah. Sistem digital ini memastikan bahwa proses seleksi berjalan lebih transparan, akuntabel, dan berbasis meritokrasi,” ujar Suardi. 

Sosialisasi ini dipandu oleh Kabid. Pendidikan Madrasah, H. Misbahuddin, yang menjelaskan teknis pelaksanaan seleksi online, termasuk tahapan ujian, wawancara, serta penilaian kompetensi calon kepala madrasah. 

Dengan adanya rekrutmen berbasis online ini, Kanwil Kemenag Sulbar optimis akan mendapatkan pemimpin madrasah yang memiliki kompetensi manajerial, pedagogik, sosial, dan kepemimpinan yang kuat dalam memajukan pendidikan Islam di Sulawesi Barat. 

Sosialisasi ini menjadi langkah awal sebelum pelaksanaan seleksi resmi yang dijadwalkan dalam waktu dekat. Dengan sistem digital yang inovatif ini, diharapkan madrasah di Sulawesi Barat semakin maju dan mampu bersaing dalam era pendidikan modern.