Mamuju (Humas Kanwil) – Motto ‘Ikhlas Beramal’ pada Kementerian Agama menjadi awal pembahasan Pembina apel Kabid. Penyelenggara Haji dan Umrah Ahmad Barambangy. (Senin, 09/10/2023)
Ikhlas merupakan amalan hati yang perlu mendapatkan perhatian khusus secara mendalam dan dilakukan secara terus-menerus. Baik itu ketika hendak beramal, sedang beramal, maupun ketika sudah beramal.
Ahmad Barambangy mengatakan inilah yang harus dibuktikan dan diwujudkan dalam organisasi di Kementerian Agama. Ikhlas dalam menerima semua tanggung jawab dan amanah yang diberikan oleh pimpinan.
“Indikator ciri-ciri ikhlas adalah mau dan menerima tanggung jawab dan amanah yang diberikan oleh pimpinan,” kata Ahmad Barambangy.
Beramal, ada dua jenis amal yang dikategorikan oleh Kabid. PHU yaitu amal saleh dan amal jariyah. Dari sisi amal saleh, dilihat dari sisi perbuatan dan subjek pelakunya, sedangkan amal jariyah merupakan hasil karya yang telah dilakukan dan dilanjutkan oleh orang lain.
Selanjutnya, ia menuturkan ilmu yang telah didapatkan harus ikhlas dibagikan kepada orang lain karena tanpa dibagikan hanya disimpan diotak saja, akhirnya ilmu tersebut akan dilupa.
Selain itu, tidak lama lagi perekrutan calon petugas haji 2024 akan diselenggarakan. Skema perekrutan calon petugas haji secara online dan terbuka. Untuk itu, Kabid. PHU menginginkan kepada seluruh peserta calon petugas haji 2024 agar belajar lebih giat lagi.
Wilayah
Kabid. PHU Jelaskan Motto Ikhlas Beramal Kementerian Agama
- Senin, 9 Oktober 2023 | 08:43 WIB
