Tinambung (Humas ) – Salah seorang guru MTsN 1 Polman Rhadiah Muin menggelar diseminasi hasil pelatihan, Senin 28 Agustus 2023.

Kegiatan tersebut dilaksanakan Usai menghadiri Pelatihan Penguatan Kapasitas Madrasah Inklusi di 5 provinsi yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia pada hari Rabu, 23 Agustus – Sabtu, 26 Agustus 2023 di Hotel Blue Sky Balik Papan Kalimantan Timur.

Diseminasi ini dirangkaikan dengan rapat koordinasi dengan seluruh stakholder madrasah dan dihadiri langsung Kepala Madrasah H.Pabelloi, Kepala Tata Usaha Nasri, serta seluruh dewan guru dan staf MTsN 1 Polman.

Rhadiah Muin dalam pemaparannya mengatakan, madrasah inklusi adalah madrasah yang memberi kesempatan kepada semua peserta didik yang berkebutuhan khusus untuk mengikuti proses pembelajaran pada satuan pendidikan secara bersama sama dengan peserta didik pada umumnya.

Ia juga mengatakan, Madrasah tidak boleh membeda bedakan peserta didiknya baik karena alasan gender maupun alasan lainnya misalnya karena kelainan fisik, mental, intelektual, dan sosial.

” Pendidikan inklusi ini juga diterangkan dalam Alquran surah al hujurat ayat 10 ” Ujar Rhadhiah Muin.

Hal yang sama disampaikan Kepala Madrasah H.Pabelloi, Beliau berharap, hasil diseminasi tersebut harus dijadikan salah satu referensi untuk menghadirkan pembelajaran yang efektif dan berkeadilan untuk semua peserta didik.

Lanjutnya, pendidikan tidak boleh membeda-bedakan untuk anak berkebutuhan khusus ataupun anak normal karena semua peserta didik wajib mendapatkan hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan.

Sekedar informasi, diseminasi adalah kegiatan penyebaran informasi yang ditujukan kepada kelompok target atau individu agar memperoleh informasi, menerima, dan akhirnya dapat mengubah perilaku sasaran.

Adapun perubahan yang diharapkan dari diseminasi adalah akan terjadi pada aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam pengembangan mutu madrasah dan kompetisi guru.

Penulis : Mahmuddin Hakim