Mamuju (Humas Kanwil) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, H. Adnan Nota, membuka dan menyampaikan materi dalam Workshop Penguatan Moderasi Beragama Bagi Aktor Kerukunan. Acara ini digelar di Asrama Haji Transit Mamuju pada Senin (2/12/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh 75 peserta sebagai aktor kerukunan, termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mamuju, pengurus forum kerukunan, tokoh agama, dan penyuluh agama.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Kepala Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulbar, H. Suharli; Ketua Tim Kerja PKUB, Busrang Riandhy; serta Ketua Tim Kerja Perencanaan, H. Jamal.
Dalam sambutannya, Kakanwil H. Adnan Nota menekankan pentingnya moderasi beragama sebagai upaya menjaga keseimbangan dan harmoni di tengah keberagaman masyarakat. “Moderasi beragama harus berada di tengah-tengah, menjadi perekat kebersamaan, dan menjauhkan kita dari sikap ekstrem,” ujar Adnan.
Ia juga menyoroti peran penting para aktor kerukunan dalam menjaga stabilitas dan keharmonisan sosial. “Aktor kerukunan adalah pilar utama dalam menjaga kerukunan umat beragama. Melalui peran mereka, kita dapat menjaga citra politik yang harmonis dan jauh dari konflik sektarian,” tambahnya.
Lebih lanjut, Adnan menyampaikan visi Menteri Agama untuk mewujudkan masyarakat yang rukun, damai, dan saling menghormati di tengah perbedaan. Acara ini juga diharapkan dapat menjadi ruang diskusi strategis untuk memperkuat sinergi antara Kementerian Agama dan seluruh elemen masyarakat dalam mendukung moderasi beragama.
Workshop ini menjadi momentum penting bagi penguatan kapasitas para aktor kerukunan di Sulawesi Barat, sekaligus mendukung agenda nasional dalam menciptakan Indonesia yang lebih rukun dan damai.
Wilayah
Buka Workshop Penguatan Moderasi Beragama, Kakanwil Adnan Tekankan Peran Penting Aktor Kerukunan
- Senin, 2 Desember 2024 | 19:26 WIB