Mamuju (humas kanwil) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulawesi Barat, Syafrudin Baderung secara resmi membuka Kegiatan Rapat Koordinasi Program dan Kegiatan Lingkup Kanwil Kemenag Sulbar (27/12/23).
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Asrama Haji Transit Mamuju ini dihadiri Kepala Bagian Tata Usaha, Para Kabid, Pembimas, Kakan Kemenag kabupaten, Kasubbag, kasi serta kepala madrasah negeri se-Sulbar.
Kakanwil kemenag Sulbar dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan kali ini merupakan rapat koordinasi sekaligus evaluasi hasil kerja Kantor Wilayah Keenterian Agama Prov. Sulbar ditahun 2023.
Kementerian Agama memiliki perubahan yang sangat cepat dari sisi anggaran, sehingga Aparatur Sipil negara yang bernaung dalam lingkup kemenag harus mengantisipasi dan menyesuaikan diri dari hal tersebut.
Selain itu, Kebijakan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) juga menjadi hal yang perlu diantisipasi oleh ASN Kementrian Agama. Sebab menurut kakanwil, SBSN akan berakhir ditahun 2024.
Oleh karena itu, Kakanwil berharap pemangku kebijakan khususnya yang ada di kantor wilayah dan kabupaten harus bergerak cepat dan mengantisipasi berakhirnya program pembangunan melalui SBSN.
Selanjutnya, Syafrudin Baderung juga memaparkan capaian realisasi anggaran yang diraih Kanwil Kemenag Sulbar di penghujung tahun 2023. Safrudin Baderung menyampaikan jika Kanwil Kemenag Sulbar berada pada posisi kedua dan hanya dikalahkan oleh Kanwil Kemenag Sulsel.
"Posisi kita (Kanwil Kemenag Sulbar) saat ini berada pada posisi kedua dan hanya dikalahkan oleh Sulsel".
Dengan perolehan tersebut, maka Kanwil Kemenag Sulbar berpotensi menjadi sampel dalam merealisasikan anggaran. Sehingga Syafrudin mengingatkan setiap ASN untuk bersiap dan memperbaiki segala laporan pertanggungjawaban realisasi anggaran.
Selain itu, Kakanwil Kemenag Sulbar juga menekankan kepada seluruh peserta agar selalu menjaga marwah dan nama baik Kementerian Agama.
Dapat diketahui Rakor kali ini juga akan menghadirkan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris sebagai Narasumber dalam upaya kolaborasi antara Kemenag dan Pemprov Sulbar.
